Integrasi Bandara-Pelabuhan, Komitmen BP Batam Dukung Kelancaran Jalur Perdagangan

Integrasi Bandara-Pelabuhan, Komitmen BP Batam Dukung Kelancaran Jalur Perdagangan

Peningkatan infrastruktur jalan penting dilakukan dalam menjaga nadi perekonomian. Ini tidak lepas dari peran infrastruktur dalam mendukung mobilitas logistik dan manusia di dalamnya. Di titik ini, ketersediaan infrastruktur berperan penting karena berkorelasi dengan waktu tempuh dan ongkos distribusi yang menentukan kemajuan suatu daerah.

Badan Pengusahaan (BP) Batam memahami betul persoalan ini, dan kemudian gencar meningkatkan pengembangan serta pembangunan infrastruktur dari tahun ke tahun. Sebab, infrastruktur perlu terus dibangun untuk menggerakan ekonomi masyarakat dan menjadikan Batam berdaya saing sebagai kota tujuan investasi.

Di sisi lain, pembangunan infrastruktur jalan juga perlu segera dibenahi untuk merespons kebutuhan masyarakat dan pelaku usaha. Infrastruktur jalan yang tidak prima tentu akan mengakibatkan membengkaknya biaya produksi dan tersendatnya sirkulasi barang serta jasa.

Maka sejak 2021, BP Batam gencar melaksanakan beragam proyek pembangunan jalan, dalam upaya integrasi bandara-pelabuhan guna mendukung jalur perdagangan. Setidaknya terdapat 5 proyek yang dibagi ke dalam peningkatan ruas jalan arteri yang menghubungkan Batu Ampar hingga Batu Besar sepanjang 20 km dan pembangunan bundaran Bandara Internasional Hang Nadim. 

Proyek pertama Jalan Koridor Utama Pelabuhan Batu Ampar-Bandara, mulai dari Ruas Jalan Yos Sudarso Seraya Atas hingga Simpang Laluan Madani, selanjutnya Simpang Laluan Madani hingga Simpang Bandara dan Simpang Batu Besar. Kemudian, telah selesai juga pembangunan Jalan Hang Jebat ruas dari Simpang Batu Besar-Simpang Turi. Turut dikembangkan pula Bundara Bandara Internasional Hang Nadim yang dibangun dengan konsep modern.

Tidak hanya pembangunan jalan, BP Batam pada tahun 2023 juga telah selesai melakukan perbaikan ponton Pelabuhan Domestik Punggur hingga pembangunan gedung VVIP Bandara Internasional Hang Nadim. Peningkatan infrastruktur ini dilakukan semata-mata untuk menggerakan ekonomi masyarakat Kota Batam. Terutama infrastruktur jalan mulai dari Kecamatan Nongsa hingga ke Kecamatan Batu Ampar yang memiliki kawasan industri, bandara, dan pariwisata.

Secara angka, BP Batam telah membangun jalan arteri sepanjang 478,78 km dan jalan kolektor sepanjang 352 km. Sehinga total jalan yang telah dibangun adalah sepanjang 1.676.78 km, dan masih akan bertambah seiring kebutuhan serta perkembangan zaman. Pada tahun ini misalnya, tengah dibangun Fly Over Sei Ladi yang akan memperlanjar mobilitas masyarakat, serta menjamin kelancaran logistik dari Batu Ampar ke Sekupang dan sebaliknya.

Apa yang dikerjakan BP Batam kemudian memberikan dampak positif, utamanya pada pertumbuhan ekonomi. Dalam tiga tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi Batam mengalami kenaikan yang sangat memuaskan (2021-2023). Lewat data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2021, ekonomi Batam tumbuh 4,75 persen setelah tahun sebelumnya mengalami kelesuan akibat pandemi Covid-19. Akan tetapi, pertumbuhan industri pengolahan dan sektor kontruksi memberikan kontribusi positif terhadap laju pertumbuhan ekonomi Batam di tahun tersebut.

Memasuki tahun 2022, pertumbuhan ekonomi Batam meroket dengan capaian 6,84 persen. Angka yang cukup membanggakan di saat beberapa daerah lain di Indonesia sedang mencoba untuk bangkit dari hantaman pandemi. Lalu pada tahun 2023, ekonomi Batam tumbuh 7,04 persen.

Pertumbuhan ekonomi ini pun didasari oleh meningkatnya realisasi investasi di Batam pada tahun 2023. Yang secara keseluruhan, investasi tersebut mencapai Rp15,62 triliun atau naik 18 persen dari tahun 2022. Dengan rincian, realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp8,8 triliun dan Penanaman Modal dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp6,8 triliun.

Pengembangan dan pembangunan infrastruktur ini pun tak lepas dari peran Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, yang terus berkomitmen menjamin kelancaran mobilitas pengguna jalan. Tidak hanya bagi masyarakat tetapi juga bagi pelaku usaha, demi pertumbuhan ekonomi Batam yang lebih baik.

Pada akhirnya, segala pengembangan dan pembangunan infrastruktur jalan ini bermuara pada satu hal: sebuah upaya integrasi bandara-pelabuhan guna mendukung jalur perdagangan, dan menjadikan Batam kian berdaya saing.

Artikel Lainnya

Kedeputian Bidang Pelayanan Umum: Fokus Peningkatan Kualitas Layanan untuk Kesejahteraan Masyarakat Batam dan Pelaku Usaha

Pelayanan publik yang andal merupakan fondasi utama dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat sekaligus meningkatkan daya saing ekonomi suatu daerah. Sebagai kawasan strategis nasional dan pusat pertumbuhan ekonomi, Batam membutuhkan layanan publik

12 November 2025

Kedeputian Bidang Kebijakan Strategis dan Perizinan: Ciptakan Regulasi untuk Kemajuan Batam

Sebagai lembaga yang memiliki mandat untuk mengembangkan dan mengelola kawasan strategis nasional, BP Batam terus memperkuat fondasi kebijakan dan tata kelola perizinan guna mendukung arah pembangunan yang berkelanjutan. Di bawah

12 November 2025

Optimalisasi Pemanfaatan Ruang: Rumusan Strategis Kedeputian Bidang Pengelolaan Lahan, Pesisir, dan Reklamasi dalam Pembangunan Batam Berkelanjutan

Sebagai kawasan strategis nasional sekaligus pintu gerbang investasi Indonesia di level global, Batam mengemban tanggung jawab besar dalam memastikan tata kelola ruang yang adaptif terhadap laju pertumbuhan ekonomi dan perkembangan

12 November 2025

54 Tahun Badan Pengusahaan (BP) Batam: Wujudkan Batam sebagai Kawasan Strategis Ekonomi yang Berkelanjutan

Tahun ini menjadi momentum bersejarah bagi BP Batam yang telah memasuki usia 54 tahun sejak pertama kali dibentuk sebagai motor penggerak pembangunan Pulau Batam. Dari pulau kecil di perbatasan, Batam

12 November 2025

Keterbukaan Informasi Publik : Pilar Transparansi BP Batam

Dalam era modern saat ini, keterbukaan informasi publik menjadi salah satu aspek penting bagi kementerian/lembaga khususnya di lingkungan pemerintahan. Keterbukaan informasi tidak hanya memperkuat akuntabilitas, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat,

12 November 2025

Infrastruktur Batam 2025 : Fondasi Mobilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Batam sebagai pusat industri, perdagangan, dan investasi internasional terus memperkuat daya saingnya melalui pembangunan infrastruktur transportasi darat. Jalan raya menjadi tulang punggung konektivitas kota, menghubungkan kawasan industri, pelabuhan, bandara, pusat

12 November 2025

Share:

Cari Informasi di BP Batam

Temukan layanan, Berita, atau informasi publik.