Transformasi Pelabuhan: Perubahan Menuju Batam Kota Baru

Transformasi Pelabuhan: Perubahan Menuju Batam Kota Baru

Sebagai daerah kepulauan, perekonomian Kota Batam turut ditopang oleh kehadiran beragam pelabuhan yang ada. Hal ini didukung pula oleh letak strategis Kota Batam yang berhadapan langsung dengan Malaysia dan Singapura. Kondisi ini tentu saja membawa keuntungan tersendiri bagi Batam. Letak geografisnya yang strategis memberikan keunggulan yang signifikan dalam perdagangan internasional.

Hal yang kian diperkuat oleh peran Selat Malaka yang merupakan jalur pelayaran utama yang menghubungkan Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Membuatnya menjadi jalur perdagangan paling sibuk di dunia. Peluang itu kemudian berusaha ditangkap oleh pelabuhan yang dimiliki Batam.

Pemerintah Indonesia, dengan dukungan Badan Pengusahaan (BP) Batam kemudian menggagas rencana mengembangkan Pelabuhan Batu Ampar menjadi salah satu pelabuhan terkemuka. Rencana ini mencakup perluasan infrastruktur pelabuhan, peningkatan kapasitas, dan pengembangan fasilitas logistik modern. Tujuannya adalah meningkatkan efisiensi dan daya saing pelabuhan, sehingga dapat menarik lebih banyak investasi dan meningkatkan perdagangan internasional.

Untuk mendukung peran tersebut, kemudian dilakukan transformasi di berbagai lini yang ada di pelabuhan. Salah satu wujud transformasi tersebut adalah melalui kerja sama pembangunan, pengoperasian, dan pengembangan Terminal Peti Kemas (TPK) Batu Ampar. Dalam hal ini, BP Batam pun menggandeng PT Pengusahaan Daerah Industri (Persero) Batam.

Kerja sama ini dibagi menjadi tiga tahap. Pada tahap pertama yang dimulai 1 November 2023 hingga Juli 2025, TPK Batu Ampar akan diwujudkan menjadi domestic transhipment port. Artinya barang-barang domestik akan dikumpulkan di TPK Batu Ampar sebelum dikirimkan ke tujuan pulau lainnya dalam wilayah Indonesia.

Sedangkan pada tahap kedua, yang rencananya dimulai Agustus 2025, TPK Batu Ampar akan dikembangkan menjadi direct call terminal. Nantinya, kapal-kapal dengan draught besar dapat melakukan kegiatan bongkar muat di TPK Batu Ampar, sehingga tidak perlu lagi transit di pelabuhan hub lainnya. Pada tahap ini, TPK Batu Ampar akan mengembangkan infrastruktur dengan perluasan lapangan penumpukan menjadi 12 hektare. Selain itu kolam dermaga utara akan diperdalam hingga -12 mLWs. Dari segi suprastruktur juga akan dilengkapi dengan 5 Quay Crane, 2 HMC, 12 RTG dan 20 Terminal Truck

Lalu yang terakhir, TPK Batu Ampar akan dikembangkan menjadi international transhipment port atau hub logistik internasional. Guna mewujudkan target tersebut, lapangan penumpukan TPK Batu Ampar akan diperluas menjadi 32 hektare, dermaga akan diperpanjang hingga 1.6 km, dan peralatan bongkar muat akan dipercanggih sehingga meningkatkan efisiensi pelayanan bongkar muat.

Ke depannya, TPK Batu Ampar akan memiliki 11 Quay Crane, 2 HMC, 27 RTG, dan 56 terminal truck untuk mengakomodir 1.6 Juta TEUs kontainer dengan total investasi Rp3,8 triliun

Dengan pengembangan ini, Pelabuhan Batu Ampar diharapkan dapat menjadi hub logistik internasional yang dapat bersaing dengan pelabuhan-pelabuhan besar di dunia, seperti Pelabuhan Singapura, Busan, Tanjung Pelepas, dan Port Klang.

Selain pengembangan TPK Batu Ampar, BP Batam juga memprioritaskan pelayanan yang merata bagi seluruh pengguna jasa, termasuk penumpang kapal ferry. Pada 14 November 2023 lalu, Badan Usaha Pelabuhan telah meluncurkan penerapan e-ticketing dan pembayaran cashless payment di dua terminal domestik antara lain Terminal Domestik Sekupang dan Terminal Domestik Telaga Punggur.

Penerapan e-ticketing dan cashless payment ini merupakan transformasi digital yang diharapkan dapat mempermudah calon penumpang dalam melakukan pemesanan dan pembayaran tiket kapal domestik.

Tranformasi ini pun seolah sejalan dengan semangat serta inovasi Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, yang tengah mewujudkan Batam Kota Baru. Berbagai pembangunan serta perbaikan layanan yang tengah dan sudah dilakukan pun, tampaknya akan membuahkan hasil sebagaimana yang diinginkan.

Kini Pelabuhan Batam tengah berbenah menjadi lebih baik untuk mendukung Batam Kota Baru. Kawasan ini pun seolah tengah bersiap mengarungi Selat Malaka, dan membawa nama Indonesia ke kancah dunia.

Artikel Lainnya

Kedeputian Bidang Pelayanan Umum: Fokus Peningkatan Kualitas Layanan untuk Kesejahteraan Masyarakat Batam dan Pelaku Usaha

Pelayanan publik yang andal merupakan fondasi utama dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat sekaligus meningkatkan daya saing ekonomi suatu daerah. Sebagai kawasan strategis nasional dan pusat pertumbuhan ekonomi, Batam membutuhkan layanan publik

12 November 2025

Kedeputian Bidang Kebijakan Strategis dan Perizinan: Ciptakan Regulasi untuk Kemajuan Batam

Sebagai lembaga yang memiliki mandat untuk mengembangkan dan mengelola kawasan strategis nasional, BP Batam terus memperkuat fondasi kebijakan dan tata kelola perizinan guna mendukung arah pembangunan yang berkelanjutan. Di bawah

12 November 2025

Optimalisasi Pemanfaatan Ruang: Rumusan Strategis Kedeputian Bidang Pengelolaan Lahan, Pesisir, dan Reklamasi dalam Pembangunan Batam Berkelanjutan

Sebagai kawasan strategis nasional sekaligus pintu gerbang investasi Indonesia di level global, Batam mengemban tanggung jawab besar dalam memastikan tata kelola ruang yang adaptif terhadap laju pertumbuhan ekonomi dan perkembangan

12 November 2025

54 Tahun Badan Pengusahaan (BP) Batam: Wujudkan Batam sebagai Kawasan Strategis Ekonomi yang Berkelanjutan

Tahun ini menjadi momentum bersejarah bagi BP Batam yang telah memasuki usia 54 tahun sejak pertama kali dibentuk sebagai motor penggerak pembangunan Pulau Batam. Dari pulau kecil di perbatasan, Batam

12 November 2025

Keterbukaan Informasi Publik : Pilar Transparansi BP Batam

Dalam era modern saat ini, keterbukaan informasi publik menjadi salah satu aspek penting bagi kementerian/lembaga khususnya di lingkungan pemerintahan. Keterbukaan informasi tidak hanya memperkuat akuntabilitas, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat,

12 November 2025

Infrastruktur Batam 2025 : Fondasi Mobilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Batam sebagai pusat industri, perdagangan, dan investasi internasional terus memperkuat daya saingnya melalui pembangunan infrastruktur transportasi darat. Jalan raya menjadi tulang punggung konektivitas kota, menghubungkan kawasan industri, pelabuhan, bandara, pusat

12 November 2025

Share:

Cari Informasi di BP Batam

Temukan layanan, Berita, atau informasi publik.