Pemberian vaksin tersebut diprioritaskan kepada para tenaga kesehatan (nakes) di RSBP Batam yang telah terdaftar.
Manajer Pemasaran dan Pengembangan Usaha RSBP Batam, Okta Riza, mengatakan, nakes yang telah menerima vaksin di RSBP sebanyak 43 orang dan 5 orang di Klinik Baloi BP Batam. Mereka terdiri dari para dokter, perawat, bidan, dan tenaga penunjang lainnya, seperti tenaga farmasi, laboratorium, dan radiologi, gizi.
Sebelumnya, dikatakan Okta, para nakes yang sudah mendapatkan pesan melalui SMS melakukan registrasi di laman atau aplikasi PeduliLindungi.
Setelah itu, para nakes dapat mengisi data sesuai jadwal yang dipilih untuk melakukan vaksinasi sesuai hari yang ditentukan.
“Jumlah vaksin yang kami terima menyesuaikan dengan jumlah nakes yang terdaftar dan didistribusikan langsung dari Dinas Kesehatan Kota Batam,” kata Okta.
Ia melanjutkan, vaksinasi ini akan dilakukan seterusnya berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Batam, Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, serta Kementerian Kesehatan RI.
“Nantinya seseorang akan divaksin sebanyak dua kali. Setelah vaksinasi pertama, berselang empat belas hari kemudian akan dilakukan vaksinasi kedua,” terang Okta.
Jumlah vaksin dapat ditambah apabila di kemudian hari memerlukan kuota yang lebih banyak.
“Dan hari ini sebanyak 38 nakes di RSBP Batam dan 3 nakes di Klinik Baloi BP Batam divaksin. Secara bertahap proses vaksinasi nakes di RSBP Batam akan terus berjalan,” pungkas Okta. (rud)
Batam, 19 Januari 2021