Hal ini menyusul upaya strategis PT Bandara Internasional Batam (BIB) yang kembali memperluas konektivitas penerbangan dengan membuka rute internasional yakni Batam – China pada tanggal 20 Januari 2024 nanti.
Menurut Muhammad Rudi, langkah ini akan memberikan pengaruh positif terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi Batam.
Selain itu, rute Batam – China juga menjadi upaya untuk mempromosikan Batam di dunia internasional.
“Saya berharap, penerbangan ini berjalan lancar sehingga ekonomi Batam pun bisa tumbuh positif. Ini menjadi kesempatan untuk mengenalkan kemajuan Batam pada dunia,” ujarnya, Rabu (17/1/2024).
Muhammad Rudi mengatakan, BP Batam tengah menggesa pembangunan infrastruktur pendukung kemajuan Batam.
Pasalnya, infrastuktur yang maksimal menjadi komitmen BP Batam untuk mewujudkan cita-cita Batam Kota Baru.
“Infrastruktur kita siapkan untuk mendukung kemajuan Batam. Ini juga dibutuhkan dalam menyambut tantangan investasi ke depan,” tambahnya.
Sementara, Direktur Utama BIB, Pikri Ilham Kurniansyah menyampaikan, penerbangan internasional dari Batam menuju China atau sebaliknya diharapkan akan membuka peluang bisnis dan investasi di sektor pariwisata, perdagangan, industri, dan tentunya akan memberikan peluang dan pengalaman baru bagi pelanggan untuk menjelajahi destinasi menarik di dua negara tersebut.
“Penerbangan ini ke depan akan menjadi penerbangan reguler Internasional dari dan ke China. Dengan terealisasinya rencana penerbangan ini diharapkan dapat menjadi jembatan untuk meningkatkan kerjasama antara Indonesia khususnya Batam dan
negara lain. Sehingga kerjasama tersebut akan membawa manfaat bagi pengembangan Batam,” jelas Pikri. (DN)
Batam, 17 Januari 2024