Perkembangan industri di Batam dari tahun ke tahun sangatlah mendukung pergerakan perekonomian yang ada. Pesatnya pertumbuhan industri di Batam membutuhkan sebuah pengelolaan yang berjejaring dan berkelanjutan. Salah satunya adalah dengan membentuk kawasan industri. Berdasarkan PP Nomor 24 Tahun 2009 tentang Kawasan Industri, ada beberapa fungsi dari pembentukan kawasan industri, termasuk juga kawasan industri di Batam.
Peraturan perundangan tersebut menjelaskan bahwa kawasan industri bertujuan untuk mengendalikan pemanfaatan ruang, meningkatkan upaya pembangunan industri yang berwawasan lingkungan, mempercepat industri di daerah, meningkatkan daya saing investasi, serta memberikan kepastian lokasi dalam perencanaan dan pembangunan lintas sektor industri. Keberadaan kawasan industri merupakan upaya untuk menyatukan berbagai industri yang ada dan saling melengkapi satu sama lain.
Di Kota Batam, Anda dapat juga menemukan kawasan industri di Batam Center sebagai salah satu contoh kawasan industri yang saling terkoneksi lintas sektor. Bila Anda mengunjungi area Batam Center, maka akan mendapati harmoni antarsektor industri yang ada. Batam Center merupakan pusat atau jantung dari berkembangnya Kota Batam selama ini. Tidak hanya memiliki kawasan industri di bidang manufaktur. Industri jasa juga bisa ditemukan di kawasan tersebut. Arah pembangunan Batam Center difokuskan menjadi pusat bisnis dan perdagangan. Deretan akomodasi penginapan, sarana transportasi, pusat perbelanjaan, hingga fasilitas pelayanan publik berada di kawasan tersebut. Sebagai destinasi utama para pebisnis dan investor, Batam Center harus terus adaptif terhadap perubahan yang ada.
Kawasan Industri di Batam Center Mulai Berbenah
Batam Center tidak hanya berfungsi sebagai tujuan bisnis semata, tetapi juga sebagai “jendela” bagi para pengunjungnya. Mengusung konsep green industry, kawasan industri di Batam Center menjadikan konsep tersebut sebagai acuan dalam pengembangannya. Green industry berusaha mendorong pertumbuhan ekonomi yang baik dan sehat dengan mempertimbangkan faktor lingkungan hidup. Dalam penerapannya, green industry menitikberatkan pada penggunaan sumber daya yang baik, efisiensi terhadap bahan baku, penghematan penggunaan energi, pengelolaan sampah, pengelolaan karbon, termasuk juga penggunaan transportasi dalam sebuah industri. Selain itu, adanya konsep green industry juga memiliki sisi positif lainnya. Di antaranya adalah untuk memperbaiki kondisi lingkungan, mempromosikan kestabilan pembangunan ekonomi, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat yang peduli terhadap lingkungan, dan membantu peningkatan efisiensi energi.
Perkembangan kawasan industri di Batam dari waktu ke waktu sangatlah menarik untuk diikuti. BP Batam selaku pemangku kebijakan melakukan sebuah transformasi nyata dalam mengelola kawasan industri yang ada di Batam, khususnya di wilayah Batam Center. Dengan mengusung konsep green industry, Industri yang ada di Batam Center diajak untuk bersahabat dengan lingkungan. Keberadaan industri tidak dapat dipisahkan dengan lingkungan yang ada. Pola-pola pengelolaan industri yang ramah dengan lingkungan sudah menjadi tren di negara lainnya.
Sebagai tujuan investasi kelas dunia, Batam tentu juga berinisiatif untuk menerapkan green industry. Hal ini dilakukan untuk menjaga kestabilan lingkungan yang ada. Dengan demikian, pemanfaatan lahan dan sumber daya yang ada bisa juga dipergunakan untuk masa depan. Tujuan lainnya adalah perwujudan dari komitmen pembangunan yang berkelanjutan. Sebuah cita-cita jangka panjang untuk membuat Batam tetap masyhur sebagai kota yang ramah investasi dan lingkungan. Apa yang sudah berlangsung di kawasan Batam Center adalah sebuah teladan yang patut untuk terus dilakukan dan dikembangkan. Kerja sama yang baik antarsektor dan penerapan green industry adalah dua poin penting dalam sejarah perjalanan industri di Batam Center. Dengan adanya konsep industri hijau yang diterapkan, Batam siap menyongsong industri yang ramah lingkungan. Sebuah upaya baik yang harus diapresiasi dalam rangka menjaga kelestarian bumi ini. (*)