Sebagai kota industri, Batam memiliki sekitar 1.309 industri unggul
Batam yang didesain sebagai kota industri sejak awal pembentukannya pada tahun 1970, terus berupaya meningkatkan laju perekonomian Batam dari berbagai sektor industri.
Sebagai kota industri, Batam memiliki sekitar 1.309 industri unggul baik penanaman modal asing (PMA) maupun penanaman modal dalam negeri (PMDN) dengan jumlah 169.000 pekerja dari hasil produksi migas dan non migas.
Adapun kategori industri unggul untuk PMA yang telah dikembangkan di Batam mencakup:
Industri | Perusahaan |
---|---|
Logam dan Mesin | 109 |
Kulit, Karet, Plastik, dan Kemasan | 85 |
Elektronik dan Elektrika | 77 |
Perkapalan dan Penunjang | 66 |
Migas dan Penunjang | 39 |
- Industri logam dan mesin, 109 perusahaan
- Industri kulit, karet, plastic dan kemasaran, 85 perusahaan
- Industri Elektronik dan elektrika, 77 perusahaan
- Industri perkapalan dan penunjang, 66 perusahaan
- Industri Migas dan penunjang, 39 perusahaan
Sejalan dengan pertumbuhan penduduk yang sangat pesat, BP Batam melihat peluang usaha di sektor PMDN harus dijadikan sebagai industri unggulan untuk membangun dan meningkatkan usaha kecil dan menengah (UMKM). Jenis industri PMDN yang telah menjadi prioritas industri unggulan adalah:
Industri | Perusahaan |
---|---|
Jasa Transportasi | 184 |
Jasa Industri Konstruksi | 106 |
Industri Logam dan Mesin | 85 |
Jasa Industri | 85 |
Industri Perkapalan dan Penunjang | 72 |
Dengan diterapkannya prioritas industri unggulan, diharapkan aktivitas industri dapat membawa efek ganda yang luas bagi peningkatan nilai tambah bahan baku dalam negeri, penyerapan tenaga kerja lokal, dan penerimaan devisa dari ekspor.