Sederet Fasilitas Wisata yang Dikembangkan BP Batam

Dalam perkembangan dan pertumbuhannya, Kota Batam terus bergerak maju dengan segudang pencapaian di berbagai bidang. Sebagai motor penggerak perekonomian di Kepulauan Riau, Batam turut pula memainkan peran penting dalam sektor pariwisata.

Dengan pertumbuhan pesat dan pergerakan manusia yang masif, sektor wisata Batam jadi salah satu andalan dalam meningkatkan perekonomian. Ini meliputi wisata alam dan wisata buatan yang disinergikan dan dikelola dengan baik oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Alhasil, angka kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) terus membaik dari tahun ke tahun. Buah kerja keras BP Batam dalam mengembangkan sederet fasilitas wisata yang ada. Lebih lagi Batam memiliki aksesibilitas yang baik dan berada di kawasan strategis. Kota ini juga punya amenintas dan atraksi, infrastruktur pariwisata dan hiburan yang menarik, termasuk resor, pusat perbelanjaan, lapangan golf, dan tempat-tempat hiburan. 

Secara angka, jumlah kunjungan wisman ke Batam mencapai puncaknya pada 2019 yang hampir menyentuh 2 juta pengunjung, atau sekitar 1.947.943 kunjungan. Lalu pada 2020 di angka 299.158 kunjungan, 2021 dengan 2.651 kunjungan, dan tahun 2022       dengan 565.936 kunjungan wisman. Menurunnya angka kunjuangan ini pun disebabkan pandemi Covid-19 yang membatasi ruang gerak manusia. Namun, kondisinya perlahan membaik dan sektor pariwisata Batam kembali bergairah.

Hal itu terlihat pada kunjungan wisman ke Batam pada 2023 yang menyentuh angka 1.192.931 kunjungan. Kondisi yang menyalakan harap sektor pariwisata, dan menggerakkan roda ekonomi masyarakat.

Di sisi lain, peningkatan jumlah kunjungan wisman ke Batam tidak lepas dari pembangunan infrastruktur penunjang dan fasilitas pariwisata yang terus dilakukan oleh BP Batam. Beberapa fasilitas pariwisata itu antara lain:

Bandara Internasional Hang Nadim

Hang Nadim jadi salah satu bandara tersibuk di Indonesia, dan memiliki kapasitas hingga 5 juta penumpang per tahun. Apalagi kini pengelolaannya dikelola oleh PT BIB sebagai Badan Usaha Pelaksana yang dibentuk oleh Konsorsium PT Angkasa Pura I – Incheon Internasional Airport Corporation (IIAC) dari Korea Selatan– PT Wijaya Karya Tbk. (Persero) [WIKA], selaku pemenang lelang pengadaan Kerja Sama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) Bandara Hang Nadim Batam dengan masa pengelolaan 25 tahun.

Pelabuhan Internasional dan Domestik

BP Batam memiliki 4 pelabuhan internasional dan menjadi bukti akan keseriusannya menyambut wisman khususnya dari Singapura dan Malaysia. Keempat pelabuhan itu pun terletak di berbagai lokasi dengan keunggulannya masing-masing.

Pertama, Pelabuhan Internasional Batam Center yang berada di tengah jantung kota. Membuatnya mudah diakses dan turut menyajikan berbagai kelengkapan seperti mal dan hotel yang memudahkan wisman memenuhi kebutuhannya. Lalu Pelabuhan Internasional Harbour Bay yang terletak di pusat hiburan dan dekat dengan kawasan perbelanjaan Nagoya. Kemudian Pelabuhan Internasional Nongsapura di Nongsa yang berdekatan dengan resor-resor mewah dengan garis pantai indah. Lalu yang terakhir, Pelabuhan Internasional Sekupang yang berlokasi dekat dengan ragam kuliner laut di tepian pantai.

Infrastruktur dan Jalan

Pembangunan yang dilakukan oleh BP Batam tidak berhenti pada beberapa fasilitas atau kawasan-kawasan tertentu saja, melainkan akan terus berkembang dan berlanjut sesuai kebutuhan dan perkembangan zaman. Salah satunya adalah pembangunan infrastruktur yang mendukung sektor transportasi, yakni jalan raya menjadi lima lajur di tiap jalur.

Selain itu, pembangunan jalan yang dilakukan BP Batam turut pula dilengkapi dengan joging trek pada sisi trotoarnya. Membuat jalanan Batam tak hanya tampak cantik saja, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk menjaga kebugaran bagi penggunanya.

BP Batam juga tengah mengembangkan Taman Kolam dan Taman Rusa yang berada di Sekupang. Di Taman Kolam, tiap pengunjung nantinya dapat menikmati hamparan kolam dengan beragam ikan di dalamnya. Pohon-pohon rindang yang mengengelilinginya, akan membuat tiap pengunjung nyaman dan betah menghabiskan waktunya di sini.

Lalu di Taman Rusa, BP Batam kian berbenah dengan menambahkan beberapa fasilitas pendukung di sana. Sesuai namanya, di taman ini para pengunjung dapat berinteraksi dengan rusa-rusa sekaligus menikmati asrinya nuansa alam yang masih terjaga. 

Jembatan Barelang

Jembatan ikonik ini berperan penting dalam kemajuan Kota Batam dengan daerah penyangga di sekitarnya. Selain menghubungkan Batam dengan pulau-pulau di sekitar, Jembatan Barelang turut pula mengenalkan objek-objek wisata bahari berupa gugusan pantai berpasir putih yang ada di Pulau Galang. Menjadikan kawasan wisata Pulau Galang tidak hanya ramai dikunjungi, tetapi juga dikenal wisatawan lokal dan mancanegara.

Perkembangan ini tak lepas dari komitmen Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, yang terus berupaya membangkitkan sektor pariwisata di Kota Batam. Pembangunan yang dilakukan selama ini diyakini sebagai langkah berbenah dan mendukung kemajuan Batam. Sebuah langkah penting guna menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung, dan mengenalkan Batam pada dunia.

Bagikan:

Nomor telepon Pemadam Kebakaran

PBK Batu Ampar

PBK Duriangkang

PBK Sekupang

PBK Sagulung

PBK Sei Panas

Nomor Telepon RS BP Batam